Tuesday, May 8, 2012

just memory

rasa rindu dan kenyataan bahwa waktu akan segera memisahkan kita mengiris batin dan rasa penyesalan . sesal akan pertemuan yang singkat namun penuh makna dan warna menjadi butir-butir serpihan debu yang mudah tersapu angin . ingatan akan dirimu yang selalu terbayang menjadi topangan besar dalam setiap langkah kaki ini . tak kuasa melepas semua kenangan indah bersamamu yang selalu menghiasi hari dengan penuh canda dan gelak tawa . ribuan air mata kekalahan yang telah menjadi butiran mutiara hati mengingatkan ku tentang dirimu yang selalu mengusik hati dan pikiranku . kini waktu seakan memaksaku untuk menghapus semuanya . meninggalkan kenangan itu tanpa sisa dan berjalan menuju cahaya terang yang membimbingku pada kebahagiaan bukan lagi ribuan tetes air mata . dikala saat itu tiba nanti, hanya tetes air mata terakhir dan gambaran wajah akan dirimu yang akan ku jadikan bekal untuk menyimpan semua kenangan bersamamu di dalam kepingan kotak hati yang rapuh . pesanku, walau hati itu telah membeku sisakan sedikit pilar indah untuk menyimpan kenangan tentangku di pikiranmu :)

                                                                                                                                             
Rangkita ,

Wednesday, February 29, 2012

matematika

Matematika (dari bahasa Yunani: μαθηματικά - mathēmatiká) adalah studi besaran, struktur, ruang, dan perubahan. Para matematikawan mencari berbagai pola, merumuskan konjektur baru, dan membangun kebenaran melalui metode deduksi yang kaku dari aksioma-aksioma dan definisi-definisi yang bersesuaian. Terdapat perselisihan tentang apakah objek-objek matematika seperti bilangan dan titik hadir secara alami, atau hanyalah buatan manusia. Seorang matematikawan Benjamin Peirce menyebut matematika sebagai "ilmu yang menggambarkan simpulan-simpulan yang penting".Di pihak lain, Albert Einstein menyatakan bahwa "sejauh hukum-hukum matematika merujuk kepada kenyataan, mereka tidaklah pasti; dan sejauh mereka pasti, mereka tidak merujuk kepada kenyataan." Melalui penggunaan penalaran logika dan abstraksi, matematika berkembang dari pencacahan, perhitungan, pengukuran, dan pengkajian sistematis terhadap bangun dan pergerakan benda-benda fisika. Matematika praktis telah menjadi kegiatan manusia sejak adanya rekaman tertulis. Argumentasi kaku pertama muncul di dalam Matematika Yunani, terutama di dalam karya Euklides, ElemenMatematika selalu berkembang, misalnya di Cina pada tahun 300 SM, di India pada tahun 100 M, dan di Arab pada tahun 800 M, hingga zaman Renaisans, ketika temuan baru matematika berinteraksi dengan penemuan ilmiaih baru yang mengarah pada peningkatan yang cepat di dalam laju penemuan matematika yang berlanjut hingga kini. Kini, matematika digunakan di seluruh dunia sebagai alat penting di berbagai bidang, termasuk ilmu alam, teknik, kedokteran/medis, dan ilmu sosial seperti ekonomi, dan psikologi. Matematika terapan, cabang matematika yang melingkupi penerapan pengetahuan matematika ke bidang-bidang lain, mengilhami dan membuat penggunaan temuan-temuan matematika baru, dan kadang-kadang mengarah pada pengembangan disiplin-disiplin ilmu yang sepenuhnya baru, seperti statistika dan teori permainan. Para matematikawan juga bergulat di dalam matematika murni, atau matematika untuk perkembangan matematika itu sendiri, tanpa adanya penerapan di dalam pikiran, meskipun penerapan praktis yang menjadi latar munculnya matematika murni ternyata seringkali ditemukan terkemudian.

Sample Business Letter

REQUEST FOR PROMOTION 

Tuesday, February 14, 2009 


Tom Atkinson 
COMANY Inc. 
14 Edith Street, 
Hackney West, 
45823

Dear Tom Atkinson

As you know, I am very happy to work and contribute to COMANY Limited's profits under your authority. 

Allow me to mention an opportunity I see for greater profits. 

I'm confident that you will agree that my efforts as your salesman have been successful to COMANY Limited; my sales-in dollars for the past year was roughly $425,000, which far surpassed the $250,000 goal we anticipated at our year-end meeting twelve months ago. 

I would like you to know that I believe I can be of even more benefit to you and COMANY Limited as your Sales Manager.

Having had four years of experience in selling our computer software, I have gained a clear idea as to what our customers' needs are and how we can meet them. I know how we can increase sales dramatically and I can gear our sales team to do precisely that. As your Sales Manager, I truly believe that we can achieve in excess of $10,000,000 in sales by the year 2010. 

I understand that you are a very busy person. I will thus be delighted to meet with you at any time you please to discuss my request. 

Cordially, 

Tony
Tony Montana

Contoh proposal

BAB II
PEMBAHASAN

A.     Konsumerisme di kalangan masyarakat Indonesia
Konsumerisme atau yang sering disebut dengan shopping adalah suatu aktivitas yang juga dapat menjadi suatu kebiasaan dimana sang konsumen mempergunakan uang mereka untuk membeli suatu barang yang mereka inginkan. Warga negara Indonesia pada umumnya memiliki kegemaran untuk menghabiskan uang mereka demi memenuhi hasrat belanja mereka. Walaupun tingkat kegemaran warga Indonesia akan berbelanja masih jauh dibandingkan warga negara lain, hal ini juga menjadi bahan pertimbangan yang perlu diperhatikan. Bagaimana tidak, kegemaran akan berbelanja tak hanya melanda mereka yang telah memiliki penghasilan saja. Kalangan remaja pun ikut mengilai kebiasaan ini. Bagi mereka yang mempunyai cukup materi untuk menunjang keinginan mereka dalam berbelanja adalah suatu hal yang mudah. Mereka dapat membeli apapun dan kapanpun barang yang mereka inginkan. Namun untuk mereka yang dapat dikatakan golongan menengah kebawah, kebiasaan berbelanja merupakan hal yang perlu dikhawatirkan, karena demi memenuhi hasrat berbelanjanya, mereka harus berusaha mencari materi yang nantinya akan mereka gunakan demi memenuhi keinginan berbelanja mereka. Sebagai contoh, banyak kalangan pelajar yang rela menyisihkan uang saku mereka demi membeli suatu barang yang mereka inginkan. Adapula yang mencari uang tambahan dengan cara menjadi pekerja harian. Katakan saja bahwa mereka yang termasuk golongan menengah kebawah membutuhkan suatu pengorbanan demi mendapatkan atau memenuhi kepuasan mereka berbelanja. Lain halnya dengan mereka yang masuk kedalam golongan menengah keatas. Mereka tidak perlu mengorbankan uang saku mereka ataupun menjadi pekerja harian demi mendapatkan apa yang mereka mau. Mereka hanya perlu mendatangi toko atau mall yang mereka inginkan dan mereka langsung dapat membeli barang yang mereka inginkan di sana tanpa harus memikirkan berapa jumlah uang yang harus mereka keluarkan. Kebiasaan berbelanja bukanlah hal asing untuk mereka yang mempunyai cukup materi. Namun merupakan hal yang luar biasa bagi mereka yang kurang mempunyai cukup materi.
Pada umumnya kebanyakan orang menganggap bahwa kebiasaan shopping atau berbelanja hanya digemari oleh kaum wanita saja. Nyatanya, tak sedikit kaum pria yang juga rela menghabiskan uang mereka demi membeli barang yang mereka inginkan. Contohnya bagi para pria metroseksual atau istilah lain dikenal dengan pria yang gemar dandan, tapi arti dandan disini bukan berarti suka menggunakan kosmetik layaknya kaum wanita, melainkan seseorang yang memperhatikan cara mereka berpenampilan. Para pria metroseksual itu rela merogoh kantong mereka dalam-dalam demi membeli barang guna memenuhi hasrat mereka berbelanja ataupun membantu mereka dalam berpenampilan. Bagi mereka yang tergolong ke dalam pria metroseksual, penampilan amatlah penting. Demi telihat rapi dan menarik, tak sedikit dari mereka yang menggunakan barang-barang yang bermerek. Mulai dari aksesoris yang menempel di badan mereka, sampai kerapian dan kebersihan diri mereka pun mereka perhatikan. Tak sedikit dari mereka yang sering meluangkan waktunya untuk sekedar bermanja-manja di salon kecantikan guna merawat keindahan dirinya. Dan hal ini tentu saja membutuhkan begitu banyak biaya.
Dengan majunya perkembangan zaman, semakin banyak pula berkeluaran trend berpakaian atau juga barang-barang canggih yang membuat hati para penggila shopping menggebu gebu untuk segera membelinya. Trend berpakaian merupakan salah satu faktor dimana para penggila shopping makin susah meninggalkan kegemaran mereka akan berbelanja. Terutama untuk para remaja yang masih menyandang galar pelajar, naluri remaja mereka yang selalu haus akan berpenampilan cantik dan menarik membuat mereka terdesak oleh keinginan diri mereka sendiri untuk terus berbelanja. Dengan gaya busana yang sedang menjadi trend saat ini, membuat mereka ingin mengikuti apa yang sedang menjadi kegemaran saat ini. Dan hal ini tentu akan amat sulit untuk menghilangkan kebiasaan berbelanja mereka.

  1. Faktor-faktor yang mendorong seseorang gemar berbelanja
Ada beberapa faktor yang mendorong seseorang gemar menghabiskan uang mereka untuk berbelanja. Diantaranya adalah seperti yang diungkapkan Klinik SERVO dalam Putri Kumala Dewi (2009), yaitu :
1.      Seseorang yang menganut gaya hidup hedonis (materialis).
2.      Seseorang yang cenderung mempersepsi orang lain berdasarkan apa yang dimiliki (seperti mobil, rumah, dan jabatan). Hal ini akan mengakibatkan seseorang merasa terus kekurangan, selalu diliputi kecemasan akan kebutuhannya.
3.      Kecemasan yang berlebihan karena mengalami trauma di masa lalu, seperti kemiskinan dan penghinaan.
4.      Iklan-iklan yang ditampilkan di berbagai media yang menggambarkan bahwa pola hidup konsumtif dan hedonis merupakan sarana untuk melepaskan diri dari stres. Seperti iklan kartu kredit, diskon, dan produk-produk yang dapat di cicil pembayarannya dapat membuat konsumen tertarik dan tidak berpikir panjang akan dampaknya di masa yang akan datang.
5.      Adanya pikiran-pikiran obsesi akan sesuatu namun tidak rasional.
6.      Pengaruh lingkungan sosialisasi, pendidikan dan tempat tinggal.1

Dengan adanya beberapa faktor diatas, dapat dikatakan bahwa kegemaran shopping bukanlah suatu kodrat, melainkan hal yang memang dengan sadar dilakukan dan dapat berulang bahkan dapat menjadi suatu kebiasaan. Dan hal ini yang perlu diperhatikan, mereka yang memiliki berbagai alasan untuk melakukan shopping harus lebih diberikan motivasi untuk menghentikan kebiasaan itu.

C.     Gejala-gejala seseorang gemar berbelanja

Seseorang yang gemar berbelanja atau disebut juga dengan sebutan shopaholic akan menunjukkan beberapa tanda-tanda yang menunjukkan bahwa mereka kurang bisa mengontrol diri dalam menghabiskan uang mereka. Diantaranya adalah :
1.    Suka menghabiskan uang untuk membeli barang yang tidak dimiliki meskipun barang tersebut tidak  selalu berguna bagi dirinya
2.    Merasa puas pada saat dirinya dapat membeli apa saja yang diinginkannya, namun setelah selesai berbelanja maka dirinya merasa bersalah dan tertekan dengan apa yang telah dilakukannya.
3.    Pada saat merasa stres, maka mereka akan selalu berbelanja untuk meredakan stresnya tersebut.
4.    Memiliki banyak barang-barang seperti baju, sepatu atau barang-barang elektronik, dll yang tidak terhitung jumlahnya, namun tidak pernah digunakan.
5.    Selalu tidak mampu mengontrol diri ketika berbelanja.
6.    Merasa terganggu dengan kebiasaan belanja yang dilakukannya.
7.    Tetap tidak mampu menahan diri untuk berbelanja meskipun dirinya sedang bingung memikirkan hutang-hutangnya.
8.    Sering berbohong pada orang lain tentang uang yang telah dihabiskannya.

                        Dengan gejala yang telah diuraikan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa kegemaran berbelanja bukan hanya berdasarkan keinginan pribadi melainkan banyak faktor penunjang lainnya yang melandasi mereka gemar melakukan shopping .

D.    Dampak dari gemar shopping

                              Kegemaran akan shopping atau berbelanja yang berlebihan juga akan menimbulkan beberapa dampak. Baik berupa dampak positif maupun dampak negatif. Namun jika dilihat dari kegemarannya yang cenderung negatif, yaitu menghabiskan uang demi mebeli membeli sesuatu yang belum tentu berguna tentu lebih banyak dampak negatif yang akan muncul dibandingkan dampak positifnya. Sebagai contoh, dampak negatif paling utama yang akan ditimbulkan dari gemar berbelanja adalah pemborosan. Bagaimana tidak, kebiasaan akan berbelanja yang susah dikontrol akan membuat mereka terus menerus mengikuti hasrat mereka untuk membeli barang yang mereka inginkan tanpa menyadari bahwa itu adalah suatu pemborosan. Selain itu, tanpa mereka sadari hobby mereka yang menghabiskan banyak biaya itu akan membuat mereka berhutang di berbagai tempat hanya sekedar memenuhi keinginan mereka. Tak hanya itu, mereka juga selalu tertekan untuk terus berbelanja karena mereka pikir itulah satu-satunya jalan untuk memuaskan hasrat mereka. Tanpa mereka sadari, kebiasaan mereka juga menyita banyak waktu luang mereka yang semestinya dapat digunakan untuk melakukan hal-hal yang lebih positif dan berguna bagi mereka dibanding harus mencari cari barang bagus lewat media cetak atau internet atau bahkan turun langsung untuk mencari barang yang mereka mau di mall atau swalayan. Namun ada pula dampak positif dari kegemaran mereka itu. Salah satunya menurut mereka adalah mereka dapat menghilangkan beban pikiran yang mengganggu mereka. Karena dengan shopping mereka mendapat kesenangan begitu melihat barang-barang bagus apalagi jika mereka dapat memilikinya. Itu akan menjadi kepuasan tersendiri bagi mereka walaupun tak sedikit barang yang mereka beli tidak terlalu bermanfaat atau bahkan tidak mereka gunakan sama sekali. Walaupun mereka harus kehilangan uang dalam jumlah banyak asalkan mereka mendapatkan apa yang mereka mau, itu tidak akan menjadi masalah untuk mereka. Mereka mendapat kepuasan mereka tersendiri setelah mereka mendapatkan apa yang mereka mau. Tapi tak sedikit pula yang terkadang merasa bersalah atau malah menyesali apa yang telah mereka lakukan, yaitu membuang uang mereka demi barang yang belum tentu mereka gunakan.

E.     Cara menghilangkan kebiasaan berbelanja
                                   
                                    Di luar negeri, tingkat kegemaran masyarakat mereka akan shopping jauh lebih tinggi dibanding masyarakat Indonesia. Maka dari itu mereka membuat satu inovasi untuk menghilangkan kebiasaan berbelanja sedikit demi sedikit. Yaitu dengan cara membuat suatu forum anti shopping dimana di dalamnya mereka isi dengan kegiatan sharing atau bercerita atau berbagi pengalaman tentang kisah mereka masing-masing akan ketergantungan mereka berbelanja. Mereka dipandu oleh satu orang yang dulunya juga merupakan shopaholic, namun kini telah dapat mengontrol dirinya untuk tidak berbelanja secara berlebihan lagi. Mereka selalu diberi masukan dan penjelasan bahwa kebiasaan mereka merupakan suatu hal yang salah apabila mereka tidak dapat mengontrolnya. Dan akan menjadi hiburan atau kesenangan apabila mereka dapat mengontrolnya. Mereka diberikan pengarahan akan dampak yang akan mereka rasakan di masa yang akan datang apabila mereka tidak menghentikan kebiasaan mereka itu. Dengan adanya kegiatan seperti itu, mereka dapat mengetahui baik buruknya kebiasaan mereka selama ini dan pada akhirnya mereka dapat menghilangkan kebiasaan itu sedikit demi sedikit atau bahkan bisa benar-benar menghentikannya. Kegiatan seperti itu memang baru ada di luar negeri saja, namun diharapkan akan diadakan juga di Indonesia. Tapi apabila tidak akan dibuat kegiatan seperti itu pun, cara paling mendasar yang dapat dilakukan untuk mengurangi kebiasaan berbelanja adalah dengan meyakinkan diri mereka sendiri bahwa kebiasaan menghambur-hamburkan uang adalah kebiasaan yang tidak baik. Motivasi dan himbauan juga amat mereka butuhkan. Sebagai contoh, mereka dapat dihimbau untuk mulai membiasakan hidup hemat, dan membiasakan budaya menabung. Dari pada uang mereka terbuang untuk barang yang kurang berguna, lebih uang mereka mereka tabung untuk bekal masa depan mereka kelak.

F.     Peran serta pemerintah untuk mencegah kebiasaan berbelanja

                                    Turut sertanya pemerintah demi mencegah budaya berbelanja yang terlampau batas sangatlah diperlukan. Dengan adanya penyuluhan atau himbauan agar masyarakat Indonesia tidak berbelanja yang terlampau batas akan membuat tingkat ketergantungan masyarakat Indonesia akan kegemaran mereka berbelanja berkurang. Adanya motivasi untuk mengurangi kebiasaan berbelanja sangatlah penting untuk menyadarkan masyarakat Indonesia bahwa kebiasaan berbelanja yang terlampau batas merupakan kebiasaan buruk yang harus dihentikan dari sekarang sebulu nantinya akan menjadi lebih parah seperti halnya di luar negeri sana. Keterbatasan pemakaian kartu kredit juga merupakan salah satu hal yang dapat mengurangi kebiasaan berbelanja. Dengan dibatasinya pemakaian kartu kredit, masyarakat Indonesia jadi lebih terbatas untuk membeli suatu barang yang tergolong tidak berguna. Karena kebanyakan dari masyarakat Indonesia tidak ingin repot-repot membawa uang dalam jumlah banyak kemana pun mereka pergi. Mereka hanya mengandalkan kartu kredit, dan apabila pemakaian kartu kredit dibatasi, tingkat ketergantungan mereka untuk berbelanja pun akan berkurang.



BAB III
PENUTUP
                                    
A.    Simpulan
Berdasarkan pembahasan di atas, dapat disimpulkan :
1.      Kegemaran berbelanja tidak hanya diminati oleh mereka yang sudah berpenghasilan, namun juga terjadi pada remaja yang masih menyandang gelar pelajar.
2.      Kebiasaan berbelanja bukan hanya diminati oleh kaum wanita saja melainkan oleh kaum pria.
3.      Kebiasaan berbelanja bukan merupakan suatu kodrat melainkan kemauan diri sendiri yang sebenarnya dapat dicegah.
4.      Kebiasaan berbelanja yang terlampau batas merupakan suatu pemborosan.
5.      Kegemaran berbelanja dapat dicegah asalkan ada kemauan dari diri sendiri.
6.      Tingkat kesadaran masyarakat Indonesia akan kurang pentingnya membiasakan budaya menghambur-hamburkan uang sangatlah minim.
7.      Motivasi dan penyuluhan dari pemerintah amat dibutuhkan guna mengurangi tingkat ketergantungan masyarakat Indonesia akan kebiasaan berbelanja.

B.     Saran-saran
1.      Masyarakat Indonesia harus lebih memahami dampak yang akan terjadi apabila budaya menghambur-hamburkan uang masih dibiasakan sampai saat ini.
2.      Masyarakat Indonesia harus membiasakan budaya hemat
3.      Pemerintah perlu dan harus ikut serta dalam mencegah atau mengurang kebiasaan shopping di kalangan masyarakat Indonesia.



recipe tiramisu



Bahan:
200 gr terigu
200 gr gula pasir halus
8 butir telur
1 sendok teh cake emulsifier
200 gr mentega, lelehkan
2 sdendok teh  kopi instan, larutkan dengan sedikit air
Tiramisu:
1 sendok makan gelatin
2 sendok makan air
160 gr  gula pasir
500 gr  mascarpone
180 ml whipped cream kocok
Taburan:
2 sendok teh cokelat bubuk
Cara membuat:
1. Cake: Campur semua bahan kecuali mentega, lalu kocok hingga mengembang. Tambahkan mentega cair, aduk perlahan hingga rata.  Tuang ke dalam 2 buah loyang ukuran 20x20 cm.
2. Panggang dengan suhu 180º C selama 30 menit atau hingga matang. Angkat dan dinginkan.
3. Tiramisu: Campur gelatin dengan air, tim hingga gelatin larut, masukkan gula, aduk rata.
4. Kocok mascarpone hingga lembut, masukkan krim kocok, kocok kembali hingga rata. Masukkan larutan gelatin, aduk rata.
5. Siapkan satu buah cake, lapisi dengan plastik mika, ciprati denga air kopi. Tuang tiramisu lalu tumpuk kembali dengan cake, ciprati kembali dengan air kopi, tuang tiramisu diatasnya.
6. Simpan dalam lemari es selama 2 jam hingga mengeras. Potong-potong dan sajikan.
7. Sajikan dengan taburan cokelat bubuk.

My Blog

Secara garis besar, blog diartikan sebagai kumpulan website pribadi yang memungkinkan para pembuatnya menampilkan berbagai jenis isi pada web dengan mudah, seperti karya tulis, kumpulan link internet, dokumen-dokumen, gambar ataupun multimedia.

Blog juga dapat diartikan sebagai sarana  berbagi pengetahuan , pengalaman , dan masih banyak lagi yang berbentuk artikel atau tulisan . Blog dapat berupa sarana informasi atau tempat untuk berkreasi . Contohnya , blog dapat digunakan untuk menulis tentang pengalaman pribadi , cerpen atau novel buatan sendiri , dan informasi-informasi lain yang dapat dimuat di blog . Seperti yang saya muat di blog saya , saya menulis banyak tentang cerita pendek (cerpen), saya juga memasukkan informasi umum misalnya seperti lirik lagu . saya juga memasukkan video-video yang saya sukai . Blog sebaiknya selalu di-update. Dan selalu memasukkan atau menuliskan tentang informasi-informasi lain . Blog juga dapat digunakan sebagai tempat berbisnis . Jadi kita dapat memberi informasi kepada klien bisnis kita melalui blog .

Pengguna blog disebut dengan blogger . Pengguna blog dapat menampilkan informasi diri pada tampilan blog . Pengguna blog juga dapat memiliki followers seperti halnya status jejaring sosial twitter .

Monday, November 28, 2011

Papi

By : Jennifer Lopez
Let all the heat pour down
I'm good as long as he's around
He let's me wear the crown
I do my best to make him proud

Now all my super ladies
I got my baby, if you got your baby, baby

[Chorus]

Move your body, Move your body
Dance for your papi
Rock your body, Rock your body,
Dance for your papi

Put your hands up in the air, dance for your man if you care
Put your hands up in the air, air, air, ohohohohoh

Move your body, Move your body
Dance for your papi
Rock your body, Rock your body,
Dance for your papi

[Jennifer Lopez - Verse 2]

My rock is shinin' bright
Even if he ain't by my side
He makes sure that I glow
I make sure everybody knows

Now all my super ladies
I got my baby, if you got your baby, baby

[Chorus]

Move your body, Move your body
Dance for your papi
Rock your body, Rock your body,
Dance for your papi

Put your hands up in the air, dance for your man if you care
Put your hands up in the air, air, air, ohohohohoh

Move your body, Move your body
Dance for your papi
Rock your body, Rock your body,
Dance for your papi

[Bridge]

Step up, step up
Let your hair down
Pop, drop, and lock
It go all out
If he rocks
Tear up the crowd
Dance for your papi

(Jennifer in spanish)

Llegale, llegale
Sueltate el pelo
Levantate, cai, aseguralo
Ve por todas
Si el es lo maximo
Asota baldosa
Baila para tu papi

Now all my super ladies
I got my baby, if you got your baby, baby

[Chorus]

Move your body, Move your body
Dance for your papi
Rock your body, Rock your body,
Dance for your papi

Put your hands up in the air, dance for your man if you care
Put your hands up in the air, air, air, ohohohohoh

Move your body, Move your body
Dance for your papi
Rock your body, Rock your body,
Dance for your papi